Apple telah merilis MacBook Air, MacBook Pro dan Mac mini dengan chip Appel M1 yang menggantikan Intel.
Karena teknologi dan arsitektur baru yang digunakan, tentunya para pengembang aplikasi pihak ketiga harus membuat update untuk aplikasinya. Tujuannya adalah mendukung Mac dengan chip Apple M1 secara optimal.
Sejumlah pengembang telah melakukan hal tersebut, sedangkan sisanya masih perlu waktu hingga awal tahun 2021.
Dari pantauan MakeMac, sejumlah aplikasi Mac dari pengembang pihak ketiga skala kecil hingga menengah telah membagikan update yang mendukung Apple M1.
Dukungan untuk Apple M1 bisa berupa penggunaan teknologi universal binary, atau menggunakan teknologi Rosetta 2 yang diberikan Apple.
Beberapa aplikasi yang telah mendukung Apple M1 diantaranya adalah Pixelmator, iA Writer, OmniFocus, Slack, Alfred, Geekbench, Yoink, dan beragam lainnya.
Dikutip dari en24news, sejumlah pengembang aplikasi dengan skala besar masih akan mempersiapkan dukugan Apple M1 dengan universal binary dan dijanjikan rilis awal tahun depan.
Beberapa diantaranya adalah Adobe, Microsoft, Google Chrome dan lain sebagainya.
Namuns aat ini Adobe dan Google sudah membagikan mulai menguji aplikasinya yang mendukung Apple M1 dalam label Beta.
Baca Juga: Performa MacBook Pro Apple M1 Kalahkan iMac Pro dengan 128GB RAM
Meskipun belum menggunakan universal binary, aplikasi dari beragam pengembang pihak ketiga tetap bisa berjalan dengan teknologi Rosetta 2 dari Apple.
Namun untuk dapat memperoleh performa paling maksimal, update dengan dukungan Apple M1 harus tetap diberikan oleh para pengembang aplikasi.