Follow Us

Apple Services Berhasil Catatkan Sejumlah Rekor Baru Selama 2020

Randy Fauzi F - Kamis, 07 Januari 2021 | 17:40
Apple Services
Apple Newsroom

Apple Services

Tahun 2020 merupakan tahun yang berat. Meski begitu, Apple tetap memberi pelayanan maksimal kepada penggunannya.

Senior Vice President Internet Software dan Services Apple, Eddy Cue mengatakan saat ini kualitas Apple Services telah memberi dampak positif ke kehidupan pengguna.

Menurutnya, pengguna bisa menemukan berbagai inspirasi dan nilai yang luas lewat beragam Apple Services.

“Now more than ever before, customers around the world have found inspiration and value in the breadth and quality of Apple’s services, which have impacted their lives in big and small ways every day,”

Baca Juga: Apple Fitness+ Resmi Dirilis, Panduan Olahraga Modern di Rumah

Selain terus memberi kualitas layanan yang maksimal, Apple Services juga sukses mencatatkan sejumlah rekor pada tahun 2020.

App Store misalnya, layanan distribusi aplikasi iOS itu sukses meraup pemasukan sebesar $1,8 milyar pada akhir December.

Aplikasi games jadi penyumbang terbanyak dari total pemasukan yang didapat.

Baca Juga: Google Tambah Label Privacy Aplikasi di App Store Mulai Minggu Depan

Terdapat tiga aplikasi games yang jadi favorit para penguna, yaitu Amongs Us, Roblox, dan Genshin Impact.

Tak cuma App Store, Apple Services lainnnya, yakni Apple Music juga mencatatkan rekor baru pada 2020.

Hampir 90 persen pengguna Apple Music di iOS 14 sudah menjajal dan ikut terlibat dalam beberapa fitur baru.

Mulai dari Listen Now, all-new Search, personal radio stations, hingga Autoplay.

Selain rekor baru, ada juga inovasi yang dihadirkan Apple Services selama 2020 kemarin.

Baca Juga: Rekor Baru! Total Belanja di App Store Tembus $100 Miliar Tahun 2020

Salah satunya, seperti ekspansi ketersediaan aplikasi Apple TV di lebih banyak platform.

Kini, layanan streaming film digital itu sudah bisa diakses melalui smart TV LG, Sony, dan VIZIO.

Tak hanya itu, aplikasi Apple TV juga tersedia di konsol game PlayStation dan Xbox.

Baca Juga: (Rumor) Apple TV Terbaru akan Pakai CPU A14 dan Fokus Pada Gaming

Apple mengklaim bahwa layanan tersebut kini sudah dapat dinikmati di lebih dari 1 milyar yang ada di di lebih dari 100 negara dan wilayah.

Selain Apple TV, perusahaan pimpinan Tim Cook itu masih punya beberapa layanan hiburan lain, macam Apple Books, Apple Podcasts, dan Apple Arcade.

Untuk Apple Books, selama 2020 disebut mengalami pertumbuhan yang signifikan.

Saat ini, Apple Books sudah memiliki 90 juta pengguna aktif bulanan.

Beralih ke Apple Podcasts yang kini sudah tersedia di lebih dari 175 negara dan hadir dengan format lebih dari 100 bahasa.

Baca Juga: Pengguna TikTok Bisa Dapat Langganan Apple Music Gratis, Ini Caranya

Sedangkan untuk Apple Arcade, pada 2020 layanan game tersebut mengalami pertubumbuhan dan menghadirkan beberapa judul game eksklusif baru.

Mulai dari LEGO Brawls, Sonic Racing, Crossy Road Castle, SpongeBob: Patty Pursuit, dan masih banyak lagi.

Tak melulu soal hiburan, di tengah maraknya hoax soal COVID-19 yang berseliweran di linimasa, Apple News hadir untuk memberi informasi yang terpercaya.

Baca Juga: Katalog Aplikasi dan Games Mingguan: Earth Atlantis, Train Station 2, Bears Countdown

Layanan tersebut menyuguhkan informasi dari jurnalis ternama yang sudah melewati tahap kurasi dan mengedepankan kualitas, bukan kuantitas.

Pada tahun 2020, olahraga dan pembayaran digital menjad dua hal yang cukup jadi sorotan.

Untuk itu, Apple telah menghadirkan dua layanan yang berkaitan dengan keduanya, yakni Apple Fitness+ dan Apple Pay.

Apple Fitness+ merupakan layanan olahraga digital yang berisi panduan dari instruktur ternama.

Layanan tersebut baru saja dirilis Apple pada akhir 2020 lalu, dan baru tersedia di beberapa wilayah saja.

Baca Juga: Kupas Tuntas iCloud di Apple One dan Langganan iCloud Storage Plan

Sedangkan Apple Pay, merupakan layanan pembayaran digital Apple yang sudah dirilis sejak lama.

Kini, layanan tersebut sudah tersedia di lebih dari 90 persen toko di Amerika Serikat, 85 persen toko di UK, dan 99 persen toko di Australia.

Dengan Apple Pay, pengguna bisa melakukan transaksi belanja dengan cepat dan terhindar dari kontak fisik secara langsung.

Baca Juga: Microsoft 365 Akhirnya Mendukung Apple M1 dan iCloud Outlook

Terakhir, Apple coba memberi layananan sekaligus pengamanan untuk pengguna terkait data-data penting melalui iCloud.

Saat ini, lebih dari 85 persen pengguna iCloud sudah terlindungi data-datanya berkat kehadiran fitur two-factor authentication.

Memasuki 2021, Apple diharapkan terus memberi pelayanan maksimal ke pengguna lewat berbagai Apple Services yang dimiliki. (*)

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya

Latest