Follow Us

Riset Sebut Apple Watch Bisa Deteksi Efek Jangka Panjang Covid 19

Gama Prabowo - Kamis, 08 Juli 2021 | 19:00
Ilustrasi fitur ECG yang ada di Apple Watch
Apple.com

Ilustrasi fitur ECG yang ada di Apple Watch

Selain itu, Jennifer Radin juga menemukan perubahan yang signifikan dalam hal langkah dan pola tidur.

Baca Juga: Apple Dituntut Karena Adanya Fitur ECG di Apple Watch, Kok Bisa?

Studi DETECT menyebutkan peserta studi yang terinfeksi Covid 19 akan mengalami penurunan detak jantung dalam 9 hari.

Setelah penurunan ini, detak jantung mereka naik lagi dan tetap tinggi selama berbulan-bulan, meski mereka telah sembuh dari infeksi Covid.

Butuh sekitar 79 hari untuk menormalkan kembali detak jantung rata-rata mereka.

Bahkan, hampir 14% penderita Covid 19 detak jantungya baru kembali normal setelah 133 hari.

Dr. Radin sebagai peneliti DETECT mengatakan bahwa studi-studi semacam ini akan terus dilakukan di masa mendatang.

"Kami ingin melakukan pekerjaan yang lebih baik dalam mengumpulkan gejala jangka panjang sehingga kami dapat membandingkan perubahan fisiologis yang dialami peserta penelitian." ujar Dr. Radin kepada 9to5mac.

Studi DETECT ini merupakan studi pendahuluan yang diharapkan akan membukan studi sejenis di masa mendatang.

Jika kalian tertarik dengan hasil studi DETECT, kalian bisa akses makalah di link berikut. (*)

Editor : MakeMac

Baca Lainnya

Latest