Bukannya membuat sebuah fitur yang bisa mencederai hak privasi pengguna.
Baca Juga: Layanan iCloud Plus Dikenalkan, Unggulkan Fitur Privasi dan VPN
Berbicara soal pelaporan konten sexual abuse, hal itu memang sudah diterapkan WhatsApp.
Will mengungkapkan jika pada tahun lalu WhatsApp telah melaporkan 400 ribu kasus yang terjadi di platformnya ke lembaga berwenang.
Mereka melakukannya, ungkap Will, tanpa perlu menyalahi aturan privasi seperti yang ingin diupayakan Apple lewat fitur barunya.
Ironis memang, selama ini Apple dikenal sebagai salah satu perusahaan yang mengedepankan privasi pengguna.
Tetapi mereka malah berupaya membuat sebuah fitur yang berpotensi mencederainya.
Bagaimana menurut kalian sobat MakeMac? (*)