Namun, Pei mengatakan bahwa keuntungan penjualan unit tersebut tidak terlalu menguntungkan karenakarena pertukaran mata uang asing.
"Kami membayar banyak HPP [harga pokok penjualan] kami dalam USD, tetapi kami menghasilkan uang dalam pound, euro, rupee - jadi semuanya didevaluasi terhadap USD," ucap Pei.
"Tujuannya adalah untuk mendapatkan keuntungan pada tahun 2024." Pungkasnya.
Rencana ekspansi ke AS dan produksi produk baru Nothing ini nampaknya dimaksudkan untuk menggenjot profit perusahaan di masa depan.
Baca Juga: Jawab Kritik Monopoli, Apple Luncurkan Website App Store Baru
Buat kalian yang penasaran dengan mereka berita seputar Apple lainnya, pantengin terus website MakeMac ya!
(*)