Makemac.com - Kabel data untuk perangkat iPhone, terkadang dianggap sebuah hal sepele saja namun sebetulnya sangat vital.
Ya, karena dengan kabel data ini kamu bisa melakukan proses charging atau sync perangkat iOS ke komputer via iTunes atau akses lewat software lainnya.
Apa yang terjadi jika kamu tidak memiliki kabel data?
Tentunya perangakat iPhone dan iPad yang kamu gunakan, akan mati dan tidak bisa digunakan karena kehabisan baterai.
Di artikel ini tim MakeMac akan berbagi beberapa tips membeli kabel data bagi perangkat iOS.
Karena saya yakin sudah lebih banyak yang menggunakan Lightning Cable daripada 30 Pin, permbahasan ini saya buat khusus untuk kabel baru tersebut.
1. Jangan Kompromi, Beli yang Asli
Di laman Apple Store, harga produk Lightning to USB Cable (1 meter) adalah $19 – ini belum termasuk pajak pembelian online, misal kamu membeli di Apple Online Store untuk Amerika Serikat yaitu sebesar 8% .
Jika kamu berada di Indonesia dan membelinya di Apple Authorized yang dapat dicek lokasinya pada halaman berikut, harganya sekitar 300 ribu Rupiah.
Apple juga punya catatan khusus mengenai cara menghindari aksesoris palsu terutama Lightning to USB Cable dan juga USB Power Adapter.
Beberapa tanda yang dapat kamu cek adalah ketebalan kabel, kualitas bahan dan tentunya transfer data dan tegangan listrik yang stabil.
Menggunakan kabel data palsu tentunya bisa berbahaya bagi perangkat iOS.
Mulai dari kualitas bahan yang tidak sesua standar hingga paling parah adalah listrik yang tidak stabil saat charging dan mengganggu proses sync ke iTunes.
Tim MakeMac sering menjumpai beberapa penjual aksesoris Lightning to USB dengan janji manis kualitas original namun harganya jauh di bawah ketentuan harga dari Apple.
Jujur saja, sangat sulit untuk mengecek keaslian dan kualitas kabel tersebut, bahkan beberapa alat untuk mengecek kabel data Lightning to USB Cable yang pernah saya coba, kabarnya bisa dipalsukan dengan mudah.
Untuk itu saya sarankan Sahabat MakeMac untuk membeli Lightning to USB Cable di tempat yang memang bisa dipercaya seperti Apple Authorized, Apple Store atau mungkin toko komputer yang menjadi rekanan resmi dari Apple.
2. Aksesoris Pihak Ketiga dengan Standar MFi
MFi adalah singkatan dari Made For iPhone alias standar yang diberikan oleh Apple, kepada pabrikan aksesoris pihak ketiga yang membuat perangkat dengan kualitas sesuai kriteria.Pabrikan yang ingin membuat aksesoris dengan standar MFi harus mendaftar di laman yang disediakan oleh Apple.
Setelah itu akses terhadap tools, dokumentasi dan logo sertifikat serta standar pengujian yang diperlukan dapat diperoleh.
Dengan membeli aksesoris yang menggunakan standar MFi, berarti kamu sudah menggunakan aksesoris yang mengikuti ketentuan dari Apple.
Terutama untuk bagian kecepatan transfer data dan juga kestabilan listrik yang digunakan saat charging.
Bagaimana ciri aksesoris yang sudah menggunakan standar MFi? Mudah saja, kamu akan menemukan logo MFi di bagian kemasan aksesoris tersebut atau dari website mereka.
Selain berupa kabel data, MFi Certificate juga berlaku untuk beberapa aksesoris lainnya. Seperti perangkat audio, HomeKit, aksesoris untuk Apple Watch, AirPlay, teknologi Wi-Fi, Game Controller dan juga beragam lainnya.
Baca Juga: Inilah Pilihan Wireless Charger Terbaik Untuk iPhone dan Produk Apple
3. Garansi Produk Secara Global atau Penjual
Garansi untuk aksesoris yang kamu gunakan juga menjadi hal yang penting. Misalkan kamu membeli Lightning to USB Cable dari merek ternama yang menggunakan standar MFi, namun tidak mendapatkan garansi dalam waktu panjang atau mungkin tidak ada layanan purnajual yang diberikan.
Tentunya kamu harus memastikan hal tersebut ya. Misalkan bertanya langsung kepada penjual aksesoris tersebut atau mencari info lebih lanjut, apakah ada distributor resmi untuk produk yang kamu gunakan dan dapat menerima klaim secara mudah.
4. Kualitas Bahan dan Fitur Tambahan
Masih berhubungan dengan aksesoris standar MFi, kualitas bahan dan fitur tambahan yang diberikan juga bisa kamu pertimbangkan.Ini karena aksesoris kabel Lightning to USB dari pihak ketiga punya beragam bentuk atau fitur tambahan yang bisa menarik calon pembeli.
Ambil contoh untuk kualitas, kamu bisa mencari kabel Lightning to USB yang memiliki bahan ekstra kuat, warna terang agar mudah dicari atau mungkin lebih pendek dari standar buatan Apple agar lebih mudah dibawa kemana saja.
Sedangkan untuk fitur tambahan, ada beberapa merek kabel Lightning to USB yang menggunakan port USB-C sebagai pengganti USB biasa, baterai tambahan di bagian tengah sebagai pengganti Power Bank atau mungkin beberapa contoh lainnya.
Baca Juga: Inilah 3 Keunggulan USB Type-C daripada Kabel Lightning iPhone
5. Jangan Tunggu Kabel Lama Rusak
Kebanyakan kesalahan pengguna perangkat iOS adalah mengandalkan sebuah kabel Lightning to USB saja untuk segala kondisi – di rumah, kantor atau membawa saat bepergian.Hal ini sebetulnya cukup riskan karena jika terjadi kerusakan atau kabel hilang, kamu akan kesulitan untuk melakukan charging dalam waktu dekat.
Punya Berapa Kabel Lightning to USB?
Saya pribadi memiliki 3 kabel Lightning to USB yang digunakan setiap hari. Pertama ada di rumah untuk charging atau sync dengan komputer, kedua yang selalu ada di dalam tas untuk dibawa saat bepergian dan ketiga yang ada bersama Power Bank jika diperlukan dalam kondisi darurat.Memiliki lebih dari satu kabel data juga sebetulnya bukan kebiasaan yang boros atau mahal, mengingat perangkat ini sudah menjadi bawaan wajib yang diperlukan setiap orang.
Bahkan kamu bisa membantu orang lain di keadaan darurat dengan meminjamkan kabel yang tidak digunakan.
Bagaimana dengan kamu, punya berapa kabel Lightning to USB yang biasa digunakan dalam kegiatan sehari-hari?
Apakah kabel stersebut adalah aksesoris bawaan dari Apple atau mungkin aksesoris dari pihak ketiga yang menggunakan standar MFI? Bagikan di kolom komentar ya.
Baca Juga: 6 Hal yang Harus Dilakukan Ketika MacBook Tidak Bisa Charging