Follow Us

Bos Twitter Bahas Cara Kerja Fitur Edit Tweet

Bagus Hernawan - Senin, 04 Februari 2019 | 11:02
Bos Twitter Bahas Cara Kerja Fitur Edit Tweet

Jack Dorsey selaku CEO Twitter memberikan penjelasan mengenai rencana Twitter untuk menghadirkan fitur Edit Tweet yang sudah lama dinanti.

Dalam sesi wawancara oleh Joe Rogan di Joe Rogan Experience Podcast, Jack memberikan sejumlah penjelasan singkat mengenai rencana kehadiran fitur Edit Tweet.

Penjelasan yang diberikan mulai dari alasan fitur ini tidak diberikan oleh Twitter sejak dahulu kala.

Jack mengatakan bahwa konsep dasar Twitter adalah mengirim pesan atau SMS. Ketika kamu sudah mengirim SMS, seharusnya tidak mungkin lagi pesan tersebut dapat ditarik dan mendapatkan proses edit.

Twitter mungkin akan membuat fitur Edit Tweet yaitu dapat mengubah isi kisauan sekitar 5 - 30 detik setelah konten tersebut dibagikan.

Bos Twitter ini juga menjelaskan bahwa Twitter tetap ingin menampilkan kicauan asli yang belum mendapatkan perubahan.

We’re looking at exactly that. The reason we don’t have edit in the first place is we were built on SMS, we were built on text messaging. Once you send a text, you can’t take it back. So when you send a tweet it goes to the world instantaneously. You can’t take it back.

You could build it as such so maybe we introduce a 5-second to 30-second delay in the sending. And within that window, you can edit. The issue with going longer than that is it takes that real-time nature of the conversational flow out of it.

Baca Juga: Twitter Uji Tampilan “Original Tweeter”, Buat Apa?

Sayangnya Jack tidak memberikan keterangan secara rinci mengenai proses pengembangan proses Edit Tweet.

Semuanya masih dalam sebatas rencan saja dan belum ada tanggal pasti mengenai kehadiran fitur Edit Tweet di Twitter.

Mode Edit Tweet sudah dinantikan oleh para pengguna Twitter untuk dapat mengubah beberapa kesalahan penulisan ringan.

Namun nampaknya pihak Twitter sangat berhati-hati untuk membuat Edit Tweet. Karena mereka tidak ingin fitur ini disalahgunakan untuk mengubah informasi yang tampil dalam sebuah Tweet atau percakapan yang terjadi antar pengguna setelah waktu tertentu.

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya

Latest