Follow Us

Karyawan Foxconn Kena Imbas Penurunan Pesanan iPhone

Bagus Hernawan - Senin, 04 Maret 2019 | 13:55
Foxconn

Foxconn

Penurunan penjualan perangkat iPhone di laporan kuartal pertama tahun 2019, kabarnya juga membuat perubahan pada gaji dan tunjangan untuk karyawan Foxconn.

Pabrik yang mendapatkan pesanan iPhone paling banyak dari Apple ini, kabarnya telah mengurangi gaji dan jam kerja para karyawan.

Hal ini terjadi karena produksi iPhone paling ramai hanya berjalan sepanjang 20 hari di tahun 2018.

Biasanya permintaan paling besar ini terjadi sekitar 4 hingga 5 bulan.

South China Morning Post (via 9To5Mac) mengatakan bahwa bahwa pekerja yang biasanya menerima gaji bulanan sekitar 4.000 yuan (US $ 598) untuk setidaknya 4 bulan dalam 1 tahun, kini hanya mendapatkan 3.000 yuan ($ 447) untuk 1 bulan saja.

Laporan dari SCMP ini didapatkan dari puluhan karyawan Foxconn dengan keluhan serupa yaitu pemotongan tunjangan karyawan.

The cancellation of the shuttle service is routine during the Lunar New Year holiday, but normally it resumes when production picked up again. But not this year, as the service was cancelled earlier this month, long before.

Small but important perks have also been scaled back. A free laundry service was cut at the beginning of the year for the first time, with employees now having to pay 7 yuan (US$1) to wash a load of laundry, while dry cleaning an overcoat costs 18 yuan (US$2.7)

Baca Juga: Pendapatan Perakit iPhone Foxconn Turun, Apa Sebabnya?

Laman sumber berita juga menjelaskan bahwa pemerintah setempat ingin membujuk Foxconn untuk memusatkan produksi iPhone di Zhengzhou.

Daerah Zhengzhou memiliki status zona ekonomi khusus untuk proses impor tanpa bea masuk dan ekspor tanpa pajak penjualan.

Masih dari laman sumber berita, Foxconn dilaporkan telah merumahkan 50 ribu pekerja mereka di bulan Januari. Kabarnya hal ini terkait dengan berkurangnya jam kerja yang ditawarkan akibat turunnya pemesanan iPhone.

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya

Latest