Follow Us

Phil Schiller Bagikan Kisah Dibalik Lahirnya Produk iPad 9 Tahun Lalu

Wahyu Prihastomo - Selasa, 17 Desember 2019 | 16:00
iPad 2

iPad 2

Beberapa hari yang lalu majalah Time mengumumkan daftar 10 gadget paling berpengaruh dekade ini.

Tiga di antaranya adalah produk Apple, yakni iPad, Apple Watch, dan AirPods.

Rilis tahun 2010, iPad membawa perubahan cara bekerja dan berkomunikasi bagi sebagian konsumen secara perlahan.

Berkaitan dengan itu, New York Times baru saja mewawancarai Phil Schiller, Senior Vice President of Worldwide Marketing di Apple Inc.

Baca Juga: 3 Cara Mudah Memperbaiki iPhone dan iPad Stuck di Logo Apple

Dalam wawancara itu Phil secara khusus menceritakan sejarah lahirnya produk iPad sekitar 12 tahun yang lalu.

Schiller mengatakan bahwa iPad muncul dari gagasan Apple yang ingin menyediakan perangkat komputer murah yang bisa dijual dengan harga di bawah $500.

Dalam prosesnya, Steve Jobs saat itu meyakini kalau untuk mencapai harga itu perlu ada bagian yang dihilangkan.

Baca Juga: Brydge Keyboard untuk iPad Sudah Tersedia di Apple Online Store

Pada akhirnya Apple menghilangkan bagian keyboard dan memaksimalkan teknologi multitouch sebagai dasar dari produk tablet.

Schiller menceritakan bahwa saat presentasi prototype iPad pertama, ia dan seluruh tim merasa takjub dengan teknologi touchscreen yang begitu lembut.

“And so the team started working on multitouch technology. During that process, a human interface designer, Bas Ording, showed us this demo where he pretended to scroll and the whole screen moved up and down with realistic physics. It was one of those “holy crap” moments.”

Saat itu Apple sedang benar-benar fokus pada produk iPhone. Tapi setalah iPhone generasi kedua lahir, mereka mulai fokus ke tablet.

Baca Juga: Artis K-Pop Namjoon BTS Ternyata Sudah Kehilangan 33 Pasang AirPods

Schiller mengatakan tidak terlalu sulit bagi Apple untuk mencari aspek penting dari iPhone yang bisa digunakan juga pada iPad.

Hal ini jelas akan mempermudah proses penelitian dan pengembangan.

Selain Schiller, New York Times juga mewawancarai Walt Mossberg, mantan jurnalis teknologi The Wall Street Journal.

Saat itu Mossberg mendapatkan kesempatan emas untuk jadi salah satu orang yang melihat iPad untuk pertama kalinya.

Baca Juga: Apple Resmi Membuka Apple Store ke Sepuluh Jepang di Kawasaki

Bahkan saat itu Mossberg diundang langsung oleh Steve Jobs ke rumahnya hanya untuk sekadar melihat iPad.

“He gave me this wicked smile, and he said, ‘You’re going to be really amazed if that’s what you think. It’s way lower than that’,”

Saat itu Mossberg terkesan dengan betapa tipisnya produk iPad yang dipamerkan.

Baca Juga: Berkat Apple, Japan Display Inc. Siap Terima Suntikan Dana $830 Juta

Tapi yang paling berkesan bagi Mossberg adalah harganya. Saat itu iPad dijual dengan harga $499 saja.

Sampai saat ini iPad masih jadi produk tablet paling populer di dunia.

Terlebih lagi saat ini Apple sudah memberikan sistem operasi sendiri untuk produk tablet kesayangan mereka ini.

Dengan ini fungsi iPad sebagai versi mini dari PC bisa semakin optimal. (*)

Baca Juga: iPhone Menjadi Perangkat Streaming Pornografi Paling Diminati di 2019

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya

Latest