Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Fitur COVID-19 Exposure Logging iOS 13.5 Tidak Tersedia di Indonesia

Bagus Hernawan - Kamis, 21 Mei 2020 | 13:24
COVID-19 Exposure Logging

COVID-19 Exposure Logging

Apple telah merilis update iOS 13.5 dan iPadOS 13.5 untuk pengguna umum.

Salah satu fitur yang dirilis dalam update ini adalah akses API untuk pelacakan kontak sehubungan dengan pandemi COVID–19.

Sebelumnya Apple dan Google telah mengumumkan bahwa mereka akan bekerja sama untuk membuat fitur ini.

Fitur baru ini dapat kamu temukan di bagian Settings - Privacy - Health jika sudah mengunduh update iOS 13.5.

Namun setelah tim MakeMac melakukan update ke iOS 13.5, sayangnya fitur bernama COVID–19 Exposure Logging ini tidak mendukung regional Indonesia.

Dikutip dari beberapa sumber, fitur COVID–19 Exposure Logging hanya mendukung sekitar 20 negara yang ada di dunia. Salah satunya adalah Amerika Serikat.

Kabarnya fitur tersebut hanya tersedia untuk negara yang mengajukan permintaan akses API dari COVID–19 Exposure Logging alias pelacakan kontak buatan Apple dan Google.

Baca Juga: Apple & Google Bagikan Tampilan COVID–19 Exposure Notifications

Mengenal Fitur COVID–19 Exposure Logging

Secara sederhana, berikut ini cara kerja fitur COVID–19 Exposure Logging diambil dari penjelasan Apple.

Jika fitur COVID–19 Exposure Logging diaktifkan, perangkat iOS akan membuat sebuah identitas acak.

Identitas acak ini akan dibagikan kepada perangkat lain yang ada di sekitar kamu, lewat koneksi Bluetooth dan saling menyimpan selama 14 hari.

Setelah itu pengguna dapat mengunduh aplikasi kesehatan yang terdaftar yang bisa mengakses API dari COVID–19 Exposure Logging tersebut.

Editor : MakeMac

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x