Menariknya, iPhone palsu yang digunakan sebagai alat penipuan ini memiliki IMEI sesuaiperangkat iPhone asli yang terdaftar layanan AppleCare+
Sehingga tak ada kecurigaan yang ditimbulkan dari pihak Apple Store terhadap iPhone tersebut.
Baca Juga: Dengan iPhone Palsu, Mahasiswa Ini Menipu Apple Hingga $ 1 Juta
Masih menurut laporan SRF, dua warga negara China itu disebut bukan merupakan pelaku utama dalam praktek penipuan Apple Care dengan iPhone palsu ini.
Mereka hanya bertindak sebagai perantara dan menerima kontak dari pusat di Hong Kong.
Setelah sukses mengelabui petugas Apple Store, mereka langsung mengirim kembali iPhone asli ke sana.
Ibu dan anak ini mendapat komisi $11 untuk satu kali iPhone yang berhasil ditukarkan.
Baca Juga: Cara Membedakan iPhone Asli dan iPhone Palsu (Replika)
Praktek penipuan ini diungkap oleh petugas bea cukai Swissdi Basel yang mencegat dua paket berisi 50 iPhone palsu.
Atas dakwaan kasus penipuan, dua warga negara China itu terancam hukuman 4 tahun penjara dan diusir dari Swiss. (*)