Hasilnya, dalam 2-3 bulan terakhir kasus COVID-19 kembali melonjak di sana.
Hal itu tentu berdampak pada sejumlah pihak, termasuk Apple sebagai perusahaan teknologi.
Baca Juga: Gara-gara Varian Delta, Apple Terpaksa Tutup Gerai Apple Store AS
Tak cuma memundurkan penerapan kerja hybrid, Apple juga baru-baru ini kembali menutup gerai Apple Store.
Pasalnya, sejumlah karyawan Apple diketahui ada yang terjangkit varian COVID-19 Delta.
O'Brien lantas meminta agar karyawan Apple segera melakukan vaksin sebagai persiapan kerja hybrid meski diundur.
Menurut keterangannya, pengunduran ini akan dilakukan Apple sampai Januari 2022.
Namun, jika situasi belum membaik bukan tidak mungkin Apple akan menundanya lagi. (*)